Selama kunjungan kerja ke Papua, Presiden Jokowi juga meninjau lokasi pasca kerusuhan di Wamena. Berita terkini menyebutkan Presiden menginstruksikan agar perbaikan fasilitas umum dipercepat.
Perbaikan Fasilitas Umum Diutamakan
Aksi massa yang terjadi pada September 2019 lalu menyisakan kerusakan-kerusakan fasilitas umum seperti pasar, gedung pemerintahan, sekolah, toko hingga rumah penduduk di Wamena, Papua. Itu sebabnya dalam kunjungan ke Wamena pada Selasa (29/10/2019) Presiden menginstruksikan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mempercepat proses perbaikan fasilitas umum tersebut. Salah satu fasilitas yang terdampak aksi massa tersebut yakni Pasar Waoma yang menjadi prioritas Jokowi.Rehabilitasi Pasar Waoma menjadi langkah awal yang penting mengingat pasar ini merupakan tempat masyarakat menjual aneka produk pertanian Wamena dan sekitarnya. Sayuran lokal, buah-buahan dan barang logistik lainnya yang dibutuhkan setiap hari biasa dijual di pasar ini. Jadi keberadaannya sangatlah penting guna mendorong perekonomian masyarakat Wamena.
Targetnya rehabilitasi Pasar Waoma bisa selesai dalam jangka waktu 2 pekan ke depan. Harapannya pasar bisa segera beroperasi dan kegiatan ekonomi masyarakat bisa kembali normal. Bukan hanya di kawasan Wamena saja, tapi juga di kawasan lain sekitarnya. Renovasi pasar seluas 749 meter persegi tersebut rencananya akan dilakukan oleh kontraktor pelaksana PT. Nindya Karya dan konsultan PT. Virama Karya.
Rehabilitasi Rumah Warga
Bukan hanya Pasar Waoma yang menjadi target rehabilitasi, Presiden juga memerintahkan untuk turut merehabilitasi rumah toko (ruko) dan rumah warga yang rusak terdampak aksi massa. Perbaikan rumah nantinya akan dilakukan secara swakelola bersama dengan Zeni TNI AD sehingga lebih cepat dan lebih aman, Beberapa bangunan kantor juga tak luput dari rehabilitasi. Setidaknya ada 6 kantor pemerintahan di Wamena rusak berat dan 8 bangunan lainnya rusak ringan yang akan mengalami rehabilitasi. Bangunan yang rusak berat tersebut adalah Kantor Badan Lingkungan Hidup, Kawasan Kantor Bupati Jayawijaya, KUA, PLN dan Kantor Dinas Perhubungan.Menurut hasil identifikasi, setidaknya masih ada 18 sarana pendidikan, 183 unit rumah warga dan 403 ruko yang mengalami rusak berat akibat kerusuhan. Nantinya pemerintah pusat akan membantu proses perbaikan kantor Bupati Jayawijaya yang saat ini perbaikannya masih berlangsung. Perihal anggaran, Kementerian PUPR akan mengalokasikan dana yang memadai guna mempercepat proses rehabilitasi.
Sementara dari segi keamanan, TNI dan Polri akan melanjutkan pemantauan kondisi keamanan di Wamena agar aktivitas perekonomian bisa berjalan lancar. Bila kondisi sudah kondusif, tentu aktivitas perekonomian warga akan kembali normal seperti kawasan lainnya di Papua. Sebelum meninjau Pasar Waoma, Presiden Jokowi sempat meninjau proyek pengembangan Bandara Wamena. Berita terkini mengabarkan setelah mengunjungi Pasar Waoma, Presiden Jokowi kemudian melanjutkan kunjungan kerja ke kantor Bupati Jayawijaya yang sebelumnya menjadi titik kerusuhan bulan September lalu.
No comments: